Tantangan & Potensi Jawa Timur sebagai basis Supply Chain Kawasan Timur Indonesia

Acara Study Group ke 34 dimulai tepat pada pukul 09.15, dengan dimulai menyanyikan lagu Indonesia Raya bersama kemudian dilanjutkan dengan Mengheningkan Cipta dalam rangka mengenang Guru Bangsa “Bapak BJ Habibie” yang meninggal dunia beberapa hari yang lalu.

Selanjutnya adalah pemberian kata sambutan dari Ketua IPOMS Chapter Surabaya periode 2019, Agung Ektika yang mempunyai harapan bahwa event ini semoga bermanfaat bagi kita bersama, dan kegiatan IPOMS tidak berhenti disini, dimana Pengurus sudah menyiapkan banyak kegiatan.

Selain itu Agung Ektika juga menyoroti bahwa sebenarnya konsep Supply Chain berasal dari Indonesia, hal ini didasarkan pada Indonesia secara demografis yang sangat tergantung dan terhubung dengan adanya koneksi. Belum lagi spirit bangsa Indonesia yang sangat kental dengan gotong royong, hal ini sangat mencerminkan konsep Supply Chain.

Penyerahan Piagam Penghargaan dari Agung Ektika selaku Ketua IPOMS Surabaya 

kepada Prof Nyoman Pujawan selaku Ketua Pembina IPOMS

Kata sambutan kedua diberikan oleh Prof. Ir.I Nyoman Pujawan M.Eng.Ph.D., selaku Ketua Pembina Surabaya Study Group – IPOMS Chapter Surabaya & sebagai Kepala Departemen Manajemen Teknologi.

Bapak Nyoman menyoroti terhadap kegiatan Study Group ke-34 yang telah mampu memberikan jawaban secara kontan terhadap Pengurus akan tantangan dimana suatu organisasi jika mau sustain maka harus lebih banyak peserta yang diundang dalam kegiatan. Waktu itu Pak Nyoman memberikan challenge agar mampu membuat kegiatan Study Group yang dihadiri oleh 50 orang, jika perlu 100 orang.

Dan alhamdulillah Pengurus IPOMS Chapter Surabaya mampu membayar lunas tantangan tersebut dengan kesuksesan dari acara Surabaya Study Group yang dihadiri oleh 97 peserta.

Jatim Sebagai Basis SCM Indonesia Timur

Materi pertama disampaikan oleh Hariyanto Salim, MSIE, CPIM, CSCP (IPOMS President | Researcher, Lecturer, Consultant and Entrepreneur), dengan moderator oleh D.Marshall Saluding, CPIM CSCP CLTD.

Apa itu SCM? 

• SCOR model, aliran utama SCM • Lingkup Sertifikasi di APICS

Revolusi Industri

Disrupsi Aliran SCM

• Informasi • Uang • Produk/Jasa

Disrupsi Kebijakan

• Ibukota baru • Pengembangan 9 metropolitan baru

Potensi

• Jalan Tol Jawa • Industri • Producer

Yang menarik adalah pada pembahasan disrupsi Aliran SCM, dimana terdapat perbedaan dan perubahan pada Informasi (SCM) 3.0 dengan Informasi (SCM) 4.0, yaitu sebagai berikut :

Informasi (SCM) 3.0 

• Fax, Telex, Email, EDI

• PC

• 2 pihak terhubung

• Produser-DistributorRitel-Pelanggan

• Di lingkup 1-2 kota

Informasi (SCM) 4.0 

• Internet, e-commerce, e-markets

• Handheld (mobile)

• Multi-pihak terhubung

• Produser-RitelPelanggan

• Multi-kota, region, negara

Revolusi industri 4.0 dapat gamblang terlihat misalnya pada GoJek dan Amazon Prime. Dengan adanya mereka, maka beberapa masalah dapat terselesaikan Dimanapun, Kapanpun serta Instan.

Masalah yang diselesaikan

• Konsumen datang mengambil perlu outlet

• Terbatasnya jumlah armada untuk melakukan last mile delivery-lambat

• Biaya distribusi yang cukup besar ditanggung oleh produsen

Disrupsi

• Layanan antar instan ketika diminta konsumen

• Armada ada, dengan konsep sharingeconomy

• Biaya distribusi cukup besar, langsung dibayarkan konsumen

Salah satu pertanyaan yang menarik adalah bagaimana startup dalam industri 4.0 bisa mendapatkan profit, misalnya startup blockchain, e-wallet & e-money.

Pak Ahau menjawab dari sisi yang terkait dengan tema pagi ini, karena jika dijelaskan dengan detail dapat merubah tema pagi ini menjadi tema Blockchain dan Bitcoin.

Pak Ahau menjelaskan dari contoh real yang beliau lakukan, misalnya tiap hari Rabu membeli martabak telur dan martabak manis kacang. Bayangkan jika terdapat 1000 orang di wilayah yang sama melakukan order serupa.

Sebagai seorang marketing, maka hal tersebut dapat menjadi peluang bagi penjual untuk produk berupa telur, tepung, coklat dan kacang.

Itu baru 1000 orang, bayangkan jika kita mempunyai data 11 juta jiwa di Jakarta, atau bahkan kita mempunyai data 250 juta jiwa di Indonesia.

Big data tersebut benar-benar dimanfaatkan oleh Alibaba, dimana pada tanggal 11-11 (11 November) mereka melakukan promo besar-besaran dengan hasil penjualan online Alibaba pada momen 11-11 tersebut mampu mengalahkan akumulasi penjualan selama 364 hari.

Untuk penjualan 1 hari di tanggal 11-11, Alibaba melakukan analisa dan persiapan atas data 364 hari sebelumnya. Jadi big data tersebut dipergunakan dan dijual dengan revenue yang sangat besar.

Macro and Micro Supply Chain Dynamic

Sesi kedua dilaksanakan setelah jam istirahat. Dibawakan oleh Wahyu Adi, CPIM, CLTD (Senior Supply Chain Analyst and Development Cargill Animal Nutrition Asia), dengan moderator pada sesi ini oleh Agung Ektika.

Saat ini Indonesia telah berhasil membangun siklus ekonomi yang sehat, sehingga menjadi salah satu kekuatan ekonomi dunia. Hal ini dibuktikan pada tahun 2000, peringkat PDB global, Indonesia masih berada di angka 27. Kemudian pada tahun 2016, peringkat Indonesia sudah naik di angka 16.

Tidak hanya berhenti disana, Indonesia berpotensi beraspirasi untuk menjadi top 10 ekonomi dunia di tahun 2030, sehingga dapat menjadi mesin pertumbuhan berikutnya pada ekspor netto. Hal ini bisa menjadi kenyataan, terlebih 15 tahun ke depan merupakan “masa emas” bagi Indonesia yang akan menikmati bonus demografi.

Untuk itu kita harus berbenah dan siap berubah. Untuk itu mari kita learn from the success, belajar dari yang telah sukses. Misalnya, dalam hal Succes Coporation Tranformation Customer Experience, KAI (Kereta Api Indonesia) yang paling cepat bertransformasi dalam proses Customer Experience and Satifaction.

Pertanyaan pertama Ignatius Jonan saat menangani PT Kereta Api Indonesia adalah “Ini perusahaan atau rumah tangga, ya?”

Pada akhirnya PT Kereta Api Indonesia sukses menjalankan transformasi bisnis bukan hanya saja dari segi profit, namun juga dari stigma pelayanan jelek, mulai dari gerbong, antrian dan pelayanan lainnya.

Berikutnya pak Wahyu menerangkan mengenai Value Chain, terutama Value Chain di Supply Chain dan di Purchasing. Selain itu juga mengenai Presentation Skill dan Pyramid Thinking Application juga disinggung.

(selengkapnya silahkan ikuti video dari akun youtube Surabaya Studygroup)

DAFTAR HADIR SSG-34

Member ID Name

  1. SSG-005 Joko Mulyono
  2. SSG-007 Taufan Yanuar
  3. SSG-009 Wijanarko Kertowijoyo
  4. SSG-012 Nunus Agung Wiratno
  5. SSG-021 Kozely Johan
  6. SSG-037 Agung Ektika
  7. SSG-049 Nurhadi
  8. SSG-059 Erwin K Awan
  9. SSG-064 Mono S Patriabudi
  10. SSG-075 Teguh Oktiarso
  11. SSG-087 Budi Purwanto
  12. SSG-092 Tommy Indianto
  13. SSG-109 Ivan Rachmadhanni
  14. SSG-114 Taro Muhtarom
  15. SSG-118 Joko Seget
  16. SSG-122 Herman Suryana
  17. SSG-127 Ruliarsa Arif Pranowo
  18. SSG-132 Tjahyo Subroto
  19. SSG-134 Salman El Farisi
  20. SSG-135 Dedik Kurniawan
  21. SSG-136 Arif Rahman
  22. SSG-140 Widhy Wahyani, ST., MM.
  23. SSG-142 Noviar Agung
  24. SSG-143 Ristony Herady
  25. SSG-144 Anang Fahmi Syarif
  26. SSG-145 Tatit Aji Wijaya
  27. SSG-146 Gemilang Ramadhan
  28. SSG-147 Sri Rahmatwati
  29. SSG-148 Kristoforus Hidayat Abadi
  30. SSG-149 Mokhamad Hilmi Pamungkas
  31. SSG-150 Muslikhuddin
  32. SSG-151 Roy Narendrasetya
  33. SSG-152 Achmad Nazumah Arif
  34. SSG-153 Biyas Rakhmad
  35. SSG-154 Sambodo
  36. SSG-155 Ivan Christanto
  37. SSG-156 Sylvia Telihala
  38. SSG-157 Anjar Triwanda
  39. SSG-158 Linda Ratna
  40. SSG-159 Norman Erikson Suli
  41. SSG-160 Mohamad Ricky Jacob
  42. SSG-161 Iramahani
  43. SSG-162 Robi Fajarillah Rangkuti
  44. SSG-163 Reza Meifia Fitra, S.M
  45. SSG-164 Erlis Wibisona
  46. SSG-165 Fricor Nevriadi
  47. SSG-166 Tyna (Yakuttinah Marjan)
  48. SSG-167 Dicky Arimiantoro
  49. SSG-168 Agnes
  50. SSG-169 Fitri A.
  51. SSG-170 Andie Setiyawan
  52. SSG-171 S. Napitupulu
  53. SSG-172 Andri Sofyan
  54. SSG-173 Feri Setia Harmoko
  55. SSG-174 Ramadhani Himawan
  56. SSG-175 Hidayaturrokhman
  57. SSG-176 Ivan Gunawan
  58. SSG-177 Martinus Edy Sianto
  59. SSG-178 Maria Endah Mustika Sari
  60. SSG-179 Erwin
  61. SSG-180 Jovi Agustina
  62. SSG-181 Miarti
  63. SSG-182 Meida
  64. SSG-183 Jay
  65. SSG-184 Sutjipto
  66. SSG-185 Trisyanto lamari
  67. SSG-186 Dyah S. Nugraheni
  68. SSG-187 Indra Kurniawan Prihadi
  69. SSG-188 Nirwana Ramadhani
  70. SSG-189 Selpitri
  71. SSG-190 Ria Perdana Sari
  72. SSG-191 Muammarsyah
  73. SSG-192 Harun Alrosyid
  74. SSG-193 SITTI ALINA TUAHUNS
  75. SSG-194 Arina Pramudita Abadi
  76. SSG-195 Kastoro
  77. SSG-196 Muslich handrian
  78. SSG-197 Lusi Mei Cahya W
  79. SSG-198 Prananta Arif
  80. SSG-199 Sahadestya Wibowo
  81. SSG-200 Noviansyah
  82. SSG-201 Rahmad Nur Alim Firdaus
  83. SSG-202 Weni Widarwati
  84. SSG-203 Broto Kurniawan
  85. SSG-204 Rusdi
  86. SSG-205 Pury
  87. SSG-206 Ikhram Lubis

Dan tak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada para Sponsor yang telah memberikan sumbangsih sehingga acara Study Group ke-34 dapat berjalan dengan sukses dan lancar. Para sponsorship tersebut diantaranya adalah :

PT Soekiman Poetra Perkasa

PT Spectrum Unicipta

PT Agility International

PT Kelly Service Indonesia

PT Naku Freight Indonesia

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*